Polsek Rambang Gelar Polisi Sanjo dan Silaturahmi di Desa Sumber Rahayu Wujudkan Kamtibmas Lewat Pendekatan Humanis dan Penyuluhan Langsung

Muara Enim – Dalam upaya memperkuat sinergi antara kepolisian dan masyarakat, Polsek Rambang Polres Muara Enim kembali melaksanakan kegiatan Polisi Sanjo yang dikemas dengan silaturahmi dan penyuluhan kamtibmas. Kegiatan ini berlangsung pada Jumat, 19 Juni 2025, pukul 11.00 WIB bertempat di Kantor Desa Sumber Rahayu, Kecamatan Rambang, Kabupaten Muara Enim.

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolsek Rambang, didampingi Bhabinkamtibmas Desa Sumber Rahayu, dengan menyambangi dan berdialog bersama Kepala Desa Sumber Rahayu, Bapak M. Kanta, S.Sos. Kehadiran aparat kepolisian ini disambut baik oleh pemerintah desa sebagai bentuk kemitraan yang aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

Dalam kegiatan patroli sambang dan cooling system ini, jajaran Polsek Rambang menyampaikan sejumlah pesan penting kepada pemerintah desa dan masyarakat. Salah satunya adalah penyuluhan terkait ketahanan pangan, sebagai bagian dari mendukung program nasional dan menjaga stabilitas kebutuhan pokok masyarakat.

Selain itu, Kapolsek Rambang juga menyampaikan imbauan kepada masyarakat yang masih menyimpan senjata api ilegal, agar dengan kesadaran menyerahkannya kepada pihak kepolisian melalui perantara kepala desa, guna menghindari pelanggaran hukum dan menjaga keamanan lingkungan.

Tak hanya itu, masyarakat juga diberikan edukasi mengenai bahaya kebakaran hutan dan lahan (karhutlah), serta penyalahgunaan narkoba dan praktik judi online yang kini kian marak. Masyarakat diminta untuk lebih waspada dan tidak mudah tergiur ajakan yang dapat merusak masa depan keluarga maupun anak-anak muda.

Dalam suasana dialog yang terbuka, pihak Polsek Rambang juga menyaring aspirasi dan informasi dari warga, serta mendeteksi potensi permasalahan yang mungkin berkembang di tengah masyarakat. Termasuk juga himbaun kepada warga yang hendak melaksanakan hajatan dengan hiburan orgen tunggal, agar tidak memainkan musik remix atau house music yang dapat memicu gangguan kamtibmas.

Menutup kegiatan, Kapolsek mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus menjaga situasi keamanan dan ketertiban yang aman dan kondusif, serta mengingatkan bahwa kehadiran Polri bukan sekadar sebagai aparat penegak hukum, tetapi juga sebagai mitra dan sahabat masyarakat dalam membangun desa yang damai.

Polsek Sungai Rotan Warnai Semarak Bhayangkara dengan Aksi Sosial di Ponpes

Muara Enim – Dalam rangka menyemarakkan Hari Bhayangkara ke-79 Tahun 2025, Polsek Sungai Rotan melaksanakan kegiatan Bakti Sosial dan Bantuan Sosial pada Jumat, 20 Juni 2025. Kegiatan dimulai pukul 07.30 WIB bertempat di Pondok Pesantren Darusshofa, Desa Sukajadi, Kecamatan Sungai Rotan, Kabupaten Muara Enim.

Kegiatan dipimpin langsung oleh Kapolsek Sungai Rotan, AKP Sumartono, S.E., bersama sejumlah personel Polsek Sungai Rotan. Kehadiran jajaran kepolisian disambut hangat oleh Pimpinan Pondok Pesantren, Ustad H. Maslah Syamsudin, beserta para santriwan dan santriwati yang terlihat antusias mengikuti rangkaian acara.

Kegiatan diawali dengan aksi Bakti Sosial berupa pembersihan lingkungan di sekitar Pondok Pesantren Darusshofa. Seluruh personel kepolisian bersama para santri bahu membahu membersihkan halaman, lingkungan sekitar asrama, hingga area tempat ibadah. Aksi ini menunjukkan semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap kebersihan serta kenyamanan lingkungan pesantren.

Memasuki pukul 09.00 WIB, kegiatan dilanjutkan dengan pemberian Bantuan Sosial berupa paket sembako kepada Pondok Pesantren Darusshofa. Paket sembako yang berisi bahan kebutuhan pokok diserahkan secara simbolis oleh Kapolsek kepada pimpinan pondok pesantren sebagai bentuk dukungan moril dan nyata dari Polri terhadap lembaga pendidikan keagamaan.

Kapolsek Sungai Rotan, dalam sambutannya, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Semarak Hari Bhayangkara ke-79, dan bentuk nyata komitmen Polri dalam mendekatkan diri kepada masyarakat melalui kegiatan kemanusiaan dan sosial. Ia juga menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dari pihak pesantren.

Pimpinan Pondok Pesantren, Ustad H. Maslah Syamsudin, menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada jajaran Polsek Sungai Rotan atas perhatian dan kepedulian yang diberikan. Ia juga turut mendoakan agar Polri semakin sukses dan dicintai masyarakat dalam menjalankan tugasnya sebagai pelindung dan pengayom.

Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan sinergi antara Polri dan lembaga pendidikan keagamaan dapat terus terjalin, serta menjadikan Hari Bhayangkara bukan hanya sebagai momentum seremonial, tetapi juga sebagai pengingat akan peran aktif Polri dalam kegiatan sosial dan kemasyarakatan.

Polsek Gunung Megang Salurkan Bantuan Sosial untuk Warga Kurang Mampu Wujudkan Kepedulian di Momen Hari Bhayangkara ke-79

Muara Enim – Dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-79 tahun 2025, jajaran Polsek Gunung Megang melaksanakan kegiatan bakti sosial (bansos) dengan memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan. Kegiatan berlangsung pada Jumat, 20 Juni 2025, pukul 09.30 WIB, bertempat di Desa Gunung Megang Dalam, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muara Enim.

Bakti sosial ini dipimpin langsung oleh Kapolsek Gunung Megang, AKP Aisen Hower, S.H., didampingi oleh sejumlah personel Polri, antara lain Aiptu Bardiansyah, S.H., Aipda Edi Supriyanto, Aipda Anugerah Aji P., S.H., dan Bripka Franando Assa. Kehadiran mereka disambut hangat oleh warga penerima bantuan yang tampak antusias dan terharu.

Dalam kegiatan tersebut, Polsek Gunung Megang menyalurkan paket sembako berisi beras, minyak goreng, gula, gandum, dan mie instan. Total bantuan diberikan kepada 12 (dua belas) warga kurang mampu yang tersebar di wilayah Desa Gunung Megang Dalam. Sasaran utama bansos ini adalah masyarakat yang memang benar-benar membutuhkan uluran tangan.

Kapolsek Gunung Megang menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian Polri terhadap masyarakat, khususnya dalam momen peringatan Hari Bhayangkara. Ia berharap, bantuan ini dapat sedikit meringankan beban warga dan memperkuat jalinan silaturahmi antara Polri dan masyarakat.

Warga yang menerima bantuan menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada jajaran Polsek Gunung Megang atas perhatian dan bantuan yang diberikan. Tidak sedikit dari mereka yang mendoakan agar Polri semakin sukses dan tetap dicintai masyarakat dalam menjalankan tugas dan pengabdiannya ke depan.

Dalam suasana penuh kehangatan dan kebersamaan tersebut, kegiatan berjalan aman, tertib, dan lancar. Polsek Gunung Megang menegaskan bahwa kegiatan sosial semacam ini akan terus dilakukan secara berkelanjutan sebagai bagian dari pendekatan humanis Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

Momentum Hari Bhayangkara ke-79 ini menjadi pengingat bahwa kehadiran Polri di tengah masyarakat bukan hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai pelindung, pengayom, dan sahabat masyarakat yang senantiasa hadir dalam suka maupun duka.

Polres Muara Enim Gelar Rapat Verifikasi Data Luasan Lahan Bersama Polsek Jajaran Lewat Zoom Meeting

Muara Enim – Dalam rangka optimalisasi pendataan aset dan pemanfaatan lahan yang ada di wilayah hukum Polres Muara Enim, Polda Sumatera Selatan menggelar Rapat Verifikasi Data Luasan Lahan bersama seluruh polsek jajaran melalui Zoom Meeting, pada Jumat (20/06/2025), pukul 09.00 WIB, bertempat di Ruang Vicon Polres Muara Enim.

Rapat tersebut dipimpin oleh Wakapolres Muara Enim, Kompol Roy Aprian Tambunan, S.P., S.I.K., yang didampingi oleh sejumlah pejabat utama Polres Muara Enim. Hadir dalam kegiatan tersebut Kabag SDM, Kabag Logistik, Kasat Reskrim, Kasat Binmas, Kasat Intelkam, dan Kasi Propam. Kegiatan ini menjadi bagian penting dalam mendukung transparansi pengelolaan lahan dan pemetaan aset Polri di wilayah Kabupaten Muara Enim dan sekitarnya.

Pelibatan aktif dilakukan hingga ke tingkat polsek, di mana Kapolsek jajaran diwajibkan untuk mengikutsertakan Kanit Binmas dan Bhabinkamtibmas dari masing-masing polsek. Kehadiran mereka diharapkan dapat memberikan data faktual dan mendalam terkait kondisi riil luasan lahan yang ada di wilayah tugasnya masing-masing.

Wakapolres Muara Enim dalam arahannya menekankan pentingnya keakuratan data, mengingat informasi tersebut menjadi dasar bagi pengambilan keputusan strategis, baik untuk keperluan operasional kepolisian maupun untuk penataan aset institusi. Ia juga mengingatkan agar setiap personel yang terlibat melakukan pengecekan langsung di lapangan sebelum melaporkan hasil verifikasinya.

Selain membahas verifikasi data, rapat ini juga menjadi sarana koordinasi antarbagian dalam mengantisipasi kemungkinan tumpang tindih kepemilikan atau penguasaan lahan, serta upaya penyelesaian secara administratif sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Rapat daring ini menunjukkan komitmen Polres Muara Enim dalam memanfaatkan teknologi untuk menjangkau seluruh wilayah kerjanya secara efisien. Meskipun dilaksanakan secara virtual, interaksi dan laporan dari masing-masing polsek berlangsung aktif dan terstruktur.

Melalui kegiatan ini, Polres Muara Enim berharap pendataan lahan dapat dilakukan secara menyeluruh dan tepat sasaran. Hal ini menjadi bagian dari upaya institusi Polri dalam mewujudkan tata kelola aset yang tertib, terukur, dan berkelanjutan di lingkungan internal kepolisian.

Sinergi Bhabinkamtibmas dan Dinas Ketahanan Pangan, Dukung Program Pekarangan Pangan Bergizi di Talang Gabus

Muara Enim, 19 Juni 2025  – Sebagai bentuk dukungan terhadap program ketahanan pangan nasional, Bhabinkamtibmas Kelurahan Pasar Tanjung Enim, Aipda Amriyanto, melaksanakan kegiatan pendampingan bersama Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Muara Enim. Kegiatan tersebut berlangsung mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai, bertempat di kawasan Talang Gabus RT 3 RW 2, Kelurahan Pasar Tanjung Enim, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim.

Kegiatan tersebut difokuskan pada kunjungan dan peninjauan kebun tanaman pangan milik Kelompok Wanita Tani (KWT) Cahaya Mandiri yang merupakan bagian dari Program Pekarangan Pangan Bergizi (P2B). Program ini menjadi bagian penting dalam upaya menjaga ketersediaan dan akses masyarakat terhadap bahan pangan sehat secara berkelanjutan.

Kebun yang dikelola oleh KWT Cahaya Mandiri ini berada di lingkungan permukiman warga dan ditanami berbagai jenis tanaman pangan, seperti cabai, tomat, kangkung, serta sayuran lainnya. Penanaman dilakukan dengan metode sederhana namun efektif, memanfaatkan lahan pekarangan yang sebelumnya tidak produktif menjadi sumber pangan bergizi.

Dalam kesempatan tersebut, Aipda Amriyanto turut memberikan motivasi kepada anggota kelompok tani, serta mendorong agar terus semangat dalam mengembangkan kebun P2B sebagai bagian dari kontribusi nyata terhadap ketahanan pangan tingkat lokal. Menurutnya, keberadaan kelompok tani perempuan seperti ini tidak hanya berdampak pada peningkatan gizi keluarga, tetapi juga membuka peluang ekonomi kecil menengah.

Pendampingan dari Dinas Ketahanan Pangan juga mencakup pemberian edukasi tentang pengelolaan tanaman, penggunaan pupuk organik, hingga upaya pengendalian hama secara alami. Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan produktivitas kebun sekaligus menjaga lingkungan tetap sehat dan berkelanjutan.

Sinergitas antara Bhabinkamtibmas dan instansi terkait seperti Dinas Ketahanan Pangan merupakan bukti konkret keterlibatan Polri dalam mendukung program pembangunan masyarakat, khususnya di sektor pangan. Kegiatan ini pun menjadi bagian dari implementasi Program Presisi Polri, yakni polisi yang hadir di tengah masyarakat, memberikan manfaat, dan mendukung program pemerintah.

Dengan adanya kolaborasi lintas sektor tersebut, diharapkan program P2B di Kelurahan Pasar Tanjung Enim dapat menjadi percontohan bagi wilayah lain di Kabupaten Muara Enim. Polres Muara Enim melalui Bhabinkamtibmas jajarannya akan terus bersinergi untuk membangun ketahanan pangan dari akar rumput yang kuat, mandiri, dan berkelanjutan.

Tim Audit Itwasum Polri Tahap II Tahun 2025 Tinjau Aspek Pelaksanaan dan Pengendalian di Polres Muara Enim

Muara Enim – Tim Audit Kinerja Tahap II T.A 2025 dari Inspektorat Pengawasan Umum (Itwasum) Polri melaksanakan kunjungan kerja dalam rangka audit aspek pelaksanaan dan pengendalian di jajaran Polda Sumatera Selatan. Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Brigjen Pol Drs. Eddy Hermanto, S.H., M.H., selaku Ketua Tim, bertempat di Aula Rupatama Polres Muara Enim, pada pukul 07.30 WIB, Kamis (19/06/2025).

Kunjungan kerja ini merupakan bagian dari rangkaian pengawasan dan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas dan tanggung jawab satuan kerja di lingkungan Polri, khususnya untuk memastikan program kerja berjalan secara efektif, efisien, dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Audit ini menjadi instrumen penting dalam peningkatan tata kelola organisasi yang akuntabel dan transparan.

Dalam kegiatan hari pertama, tim Itwasum Polri melakukan pemeriksaan menyeluruh di tiga satuan kerja, yakni Polres Muara Enim, Polres PALI, dan Polres Prabumulih. Masing-masing polres memaparkan capaian kinerja, realisasi anggaran, serta upaya pengendalian internal yang telah dilakukan. Audit ini mencakup berbagai aspek, mulai dari pelaksanaan operasional hingga administrasi dan pertanggungjawaban anggaran.

Kapolres Muara Enim, AKBP Jhoni Eka Putra, S.H., S.I.K., M.Si., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan dukungan terhadap pelaksanaan audit. Ia menekankan bahwa kegiatan ini bukan semata bentuk pengawasan, tetapi juga menjadi sarana pembinaan dan peningkatan kinerja institusi agar lebih profesional dan presisi dalam melayani masyarakat.

Tim audit memberikan sejumlah arahan dan masukan strategis, termasuk perlunya penajaman program pengendalian serta peningkatan kinerja berbasis data. Selain itu, aspek transparansi dalam penggunaan anggaran dan akuntabilitas pelaporan menjadi sorotan utama untuk memastikan tidak adanya penyimpangan dalam pelaksanaan tugas.

Pada hari kedua pelaksanaan audit, yakni Jumat, kegiatan dilanjutkan dengan melibatkan beberapa satuan kerja lain di bawah naungan Polda Sumatera Selatan. Audit kali ini mencakup Polres OKU (Ogan Komering Ulu), Polres OKU Timur, dan Polres OKU Selatan, yang seluruhnya terpusat di Aula Rupatama Polres Muara Enim sebagai lokasi pelaksanaan kegiatan. Dengan pendekatan yang sistematis dan komprehensif, audit ini diharapkan mampu menghasilkan rekomendasi yang bersifat konstruktif, guna mendorong perbaikan kinerja satuan wilayah serta memperkuat kepercayaan publik terhadap institusi Polri secara berkelanjutan.

Audit kinerja Itwasum Polri ini sejalan dengan kebijakan transformasi menuju Polri yang Presisi (Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan) sebagaimana dicanangkan oleh Kapolri. Melalui kegiatan seperti ini, Polri terus berbenah diri, menjaga integritas, dan memastikan setiap tugas yang dijalankan benar-benar berpihak kepada kepentingan masyarakat.

Demi Masa Depan yang Aman, Warga Gunung Megang Serahkan Senpi Rakitan ke Polsek

Muara Enim – Langkah kecil namun penuh makna dilakukan oleh seorang petani asal Dusun VI Desa Gunung Megang Luar, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muara Enim. Hasan, pria berusia 59 tahun, dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab menyerahkan satu pucuk senjata api rakitan jenis locok ke Polsek Gunung Megang dalam rangka Operasi Senpi Musi 2025.

Penyerahan dilakukan sekitar pukul 16.00 WIB dan diterima langsung oleh Aipda Chandra Cosasi, S.H., selaku Bhabinkamtibmas Polsek Gunung Megang, disaksikan oleh personel Polsek lainnya, Bripka Andri Oktanike.

Hasan mengaku, senjata tersebut telah lama disimpannya untuk keperluan menjaga hama babi di kebon dan menjaga diri. Namun, seiring berjalannya waktu, ia menyadari bahwa menyimpan senjata api rakitan hanya membuka celah bagi potensi kekerasan dan pelanggaran hukum.

“Saya ingin hidup tenang dan damai. Senjata ini sudah tidak saya perlukan. Saya percaya pada keamanan yang dijaga oleh Polri,” ujarnya dengan suara lirih namun mantap.

Kapolsek Gunung Megang, AKP Aisen Hower, S.H., menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas keberanian dan kesadaran Hasan. Beliau juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar mengikuti jejak Hasan dengan menyerahkan senjata api rakitan yang mungkin masih dimiliki.

“Penyerahan senpi ilegal secara sukarela tidak akan dikenakan sanksi. Masyarakat bisa menyerahkan langsung ke Polsek atau melalui Bhabinkamtibmas di desa masing-masing. Ini semua demi keselamatan bersama,” tegas AKP Aisen.

Langkah Hasan bukan hanya menyelamatkan dirinya dari risiko hukum, tapi juga memberi teladan bahwa keamanan bukan dibangun dengan senjata, melainkan dengan kepercayaan dan kepedulian terhadap lingkungan.

Mari bersama-sama wujudkan Muara Enim yang aman dan damai, bebas dari senjata ilegal. Keberanian untuk berubah adalah awal dari masa depan yang lebih baik.